
Karni, Relawan Dokumen Kependudukan di Kampung Pemulung
Sejak tahun 2018, Karni bergabung menjadi relawan Institut Kewarganegaraan Indonesia (IKI). Bersama IKI, Wanita berusia 47 tahun ini telah membantu mengurus kurang lebih 100 dokumen


Sejak tahun 2018, Karni bergabung menjadi relawan Institut Kewarganegaraan Indonesia (IKI). Bersama IKI, Wanita berusia 47 tahun ini telah membantu mengurus kurang lebih 100 dokumen

Kelahiran Institut Kewarganegaraan Indonesia atau biasa disingkat IKI, tidak terlepas dari pengesahan Undang-Undang Kewarganegaraan pada 2006. UU disahkan 1 Agustus 2006, 10 hari kemudian, mantan

Perawakannya tidak terlalu tinggi, cukup enerjik. Pria yang bernama Slamet ini cukup dikenal di kalangan guru-guru taman sekolah dasar di Singkawang. Slamet berasal dari sekitar

Institut Kewarganegaraan Indonesia sebagaimana kelompok lain juga merasakan dampak pandemi Covid-19. Kondisi pada 2022 memang sudah sangat membaik, dan berbagai terobosan digitalisasi telah dimulai. Akan
Institut Kewarganegaraan Indonesia disingkat IKI, adalah organisasi sipil yang bersifat nirlaba, yang bergerak di bidang pengkajian, penelitian, pendidikan dan pemberdayaan masyarakat, penyebaran informasi dan penerbitan, serta advokasi di bidang kewarganegaraan, kependudukan dan penghapusan diskriminasi